Pengertian Top Level Domain dan Pengaruhnya terhadap SEO

Top Level Domains




Pengertian Top Level Domain

(update sept 2016penyesuaian beberapa istilah dan penjelasan agar lebih relevan) Top Level Domain, Pernahkah Anda Mendengarnya? Jika sudah pernah membeli atau mendaftarkan sebuah nama domain, tentu kita seringkali mendengar suatu domain dikatakan adalah Top Level Domain.

TLD atau Top Level Domain Name adalah ektension atau kata yang berada di paling kanan domain. Misalkan nama sebuah situs adalah “www.widnyaidabagus.com” maka TLDnya adalah “.com” (dot commercial) dan second-level domainnya adalah “widnyaidabagus” sedangkan third-levelnya adalah “www” dan seterusnya. Contoh top level domain lainnya adalah .net (dot network), .org (dot organization), .info (dot information) .edu (dot education), .gov (dot goverment), dan .mil (dot military).

Ada 2 jenis TLD yang sering digunakan yaitu Generic TLD dan country code TLD.
Country Code TLD atau CcTLD telah digunakan untuk lebih dari 250 negara. Mereka didelegasikan kepada pihak yang ditunjuk, untuk mengoperasikan ccTLDs sesuai dengan kebijakan lokal yang diadaptasi untuk memenuhi keadaan ekonomi, budaya, bahasa, dan hukum dari negara atau wilayah tempat domain digunakan. Contoh CcTLD adalah .co.id, web.id (Indonesia), co.uk (Inggris), co.jp (Jepang) dan lain sebagainya.

Top Level Domains
Top Level Domains

Generic Top Level Domain

Mengenai pengertian generic Top Level Domain, mari kita simak sekilas mengenai sejarah dibuatnya generic TLD.  Pada tahun 1980, tujuh gTLD ( .com, .edu, .gov, .int , .mil, .org, .net ) diciptakan. Nama domain yang didaftarkan pada tiga domain ini ( .com, .net, dan .org ) adalah tanpa pembatasan, sedangkan empat lainnya memiliki kategori website yang terbatas.

Misalnya .edu digunakan untuk situs-situs edukasi, .gov hanya untuk situs milik pemerintah. Beberapa sumber yang pernah saya baca menyebutkan TLD hanyalah .com, .net dan .org yang memang dapat dipergunakan secara bebas, jadi sebenarnya TLD tidak hanya milik .com, .net dan .org melainkan semua ekstension yang berada paling kanan seperti disebutkan diatas.




Pengaruh Top Level Domain terhadap SEO

Kemudian, apakah ada pengaruh penggunaan (atau lebih tepatnya disebut pemilihan nama) TLD terhadap SEO? Jika pernah membaca beberapa sumber di forum-forum misalnya, dikatakan bahwa google lebih menyukai situs dengan TLD .com, kemudian baru .net dan .org. Dalam artian .com lebih memiliki prioritas dan rankingnya pada SERP diutamakan ketimbang TLD lainnya. Apakah benar demikian?

Sebenarnya algoritma google tidak terlalu mementingkan TLD, melainkan pihak yang bisa dikatakan menganggapnya penting adalah pengunjung website kita. Apalagi di Indonesia , TLD .com sudah amat populer dan identik dengan sebuah website.

Contohnya, ada dua website yang memiliki second level domain sama yaitu “TokoSepatuOnline” tapi yang satu memiliki TLD .com dan lainnya .net. Seorang pengunjung datang ke website www.tokosepatuonline.net dimana logikanya kemungkinan besar akan menganggap website tersebut berakhiran .com. Jika pada kesempatan berikutnya ia ingin berkunjung kembali, misal ingin membeli sepatu secara online, ada kemungkinan ia akan pergi ke www.tokosepatuonline.com dan akhirnya berbelanja disana. Masuk akal, bukan?

Dan bisa dikatakan juga, alasan mengapa .net digunakan adalah karena TLD .com yang merupakan TLD favorit sudah menjadi milik orang lain. Jadi, demikian postingan mengenai Pengertian Top Level Domain dan Pengaruhnya terhadap SEO ini, mudah-mudahan bisa memberikan informasi bagi kalian semua! 🙂

Save

Hasil Pencarian:

Comments

  1. ilmair

    ooo top level domain itu .com, .net dll ya sist.. umm karena yang sudah dikenal itu .com jadi .com lebih seo friendly ya sist.. seep ilmunya

    1. Post
      Author

Leave a Reply to ilmair Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *